Dia menegaskan, pengesahan RUU reformasi pajak akan segera terjadi. Dan tinggal beberapa poin saja dalam kebijakan tersebut yang perlu disesuaikan oleh Senat dan Parlemen tersebut.
Dengan kondisi seperti itu, Rully memprediksi laju support rupiah akan berada di kisaran 13.590, sementara untuk resistance rupiah akan bergerak di rentang 13.500. Untuk itu, pelaku pasar diminta mewaspadai sentiment yang akan membuat laju rupiah kian terpuruk.
Pada penutupan pasar Jumat (15/12) lalu, kurs rupiah di pasar spot menguat 0,04% ke level Rp 13.570 per dollar AS. Namun, sepanjang pekan lalu, rupiah melemah sebesar 0,14%. Sementara kurs tengah Bank Indonesia (BI) menunjukkan, rupiah melemah 0,05% ke level Rp 13.573 per dollar AS, dan sepekan terdepresiasi sebesar 0,12%.
Laporan: Busthomi
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid