“Dan saya sudah sampaikan ke Arief Nasrudin (Dirut Food Station), satu Arief lainnya yang ada di Pasar Jaya untuk memastikan ada tersumbatnya rantai distribusi. Dalam sehari dua hari lagi kami akan silaturahmi mendadak untuk memastikan dua hal ini bisa dipenuhi oleh BUMN,” kata Wagub.
Operasi pasar yang dilakukan cukup efektif dan harga bisa turun. Sandiaga melihat tuduhan pedagang menimbun itu tidak ada, pedagang hanya kekurangan suplai.
“Makanya kami akan dorong terus. Dan anggapan ada yang nakal itu saya belum menemukan teman teman di pasar tradisional,”kata Sandiaga.
Wagub lebih setuju Bulog menyalurkan pasokan beras. Impor beras yang semula akan dilakukan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) akan dilakukan oleh Bulog dalam bentuk beras umum sesuai mandat Perpres No 48 Tahun 2016 dengan total volume impor sampai dengan 500 ribu ton.
Ant
(Wisnu)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara