Depok, Aktual.com-Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir menyebut pada ini hari dirinya berkesempatan untuk membesuk Hermansyah, ahli IT korban pembacokan yang tengah dirawat di Rumah Sakit Hermina, Depok, Jawa Barat. Kedatangan Bachtiar ditemani oleh Juru Bicara FPI yang juga Tim Advokasi GNPF Munarman.
Menurut dia, kehadirannya untuk membesuk Hermansyah karena kasus ini ramai di media sosial dan dikaitkan dengan status dia sebagai saksi ahli dalam perkara Habib Rizieq Syihab.
“Kehadiran saya karena di medsos ramai dan (Hermansyah) dikaitkan di masalah dia sebagai saksi (saksi ahli Habib Rizieq). Saya merasa berkewajiban ada di sini untuk melihat bagaimana sebenarnya,” jelas Bachtiar kepada Media di RS Hermina, Depok, Jawa Barat, Minggu (9/7).
Bachtiar pun sempat menggali informasi seputar peristiwa pembacokan tersebut melalui keluarga Hermansyah. Atas informasi yang diperoleh kata Bachtiar, kasus pembacokan ini bermula dari aksi saling pepet dan kejar-kejaran mobil di jalan tol yang berujung pengeroyokan.
Bachtiar pun menyimpulkan jika kasus pembacokan Hermansyah tak terkait dengan status dia sebagai saksi ahli Habib Rizieq Syihab.
“Setelah saya tanya langsung masih seputar adanya senggolan mobil dan kemudian kejar-kejaran baru kemudian terjadi pengroyokan,” jelas Bachtiar.
“Sampai di situ. Jadi ketika saya coba cari tahu belum ada hubunganya dengan beliau sebagai saksi ahli (untuk Habib Rizieq),” tambah dia.
Bachtiar sendiri mengatakan jika Hermansyah pakar IT yang menguasai masalah penyadapan. Pada lebaran kemarin Hermansyah minta pendapat Bachtiar karena dia diminta menjadi saksi ahli dalam kasus chat mesum dengan tersangka Habib Rizieq.
Kepada Hermansyah, Bachtiar pun mengimbau untuk berkomunikasi dengan pengacara Habib Rizieq. Sepengetahuan Bachtiar, Hermansyah belum pernah diminta kesaksian untuk di BAP dalam kasus chat mesum tersebut.
“Kalau keterangan (Hermansyah) kan di Indonesia Lawyer Club itu saja. Kalau di persidangan belum,” pungkas Bachtiar.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs

















