Jakarta, Aktual.co — Di tengah kemelut yang melanda Polri dan KPK, esensi kebijakan presiden adalah menjaga kehormatan dan wibawa institusi Polri dan KPK. Negara butuh Polri dan KPK yang solid, baik ke dalam maupun ke luar.
Demikian disampaikan anggota Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo, kepada wartawan di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (29/1).  Presiden tidak mungkin menempuh kebijakan atau langkah yang akan meruntuhkan moral seluruh satuan kerja di tubuh Polri maupun semua satuan kerja di tubuh KPK. Esensi kebijakan Presiden inilah yang seharusnya menjadi landasan kerja Tim Independen. “Karena itu, cukup membingungkan dan mengejutkan ketika Tim Independen membuat pernyataan-pernyataan yang tendensius, baik terkait posisi BG maupun BW. Dari pernyataan-pernyataan itu, terlihat bahwa Tim independen sudah terseret arus kepentingan,” ungkap politisi Partai Golkar itu. Sebab, setahu saya, Tim Independen baru mulai bekerja Selasa (27/1). Tetapi, Rabu (28//7) kemarin, sudah membuat pernyataan tendensius, dan cenderung memihak.
“Timbul pertanyaan, apakah pernyataan-pernyataan itu yang menjadi rekomendasi tim kepada presiden? Padahal, belum jelas benar apakah Tim Independen sudah memegang dokumen kasus, mendatangi pihak-pihak terkait, maupun mendengar penjelasan dari pihak-pihak yang relevan dengan dua kasus itu,” kata Bambang

Artikel ini ditulis oleh: