Menurut Bamsoet, Pancasila merupakan “jalan hidup” bangsa Indonesia, sehingga sikap dan perilaku para pemimpin, tokoh, serta seluruh rakyat Indonesia harus mencerminkan semua sila dalam Pancasila.

Bamsoet menegaskan, upacara peringatan Hari Lahir Pancasila itu bukan sekadar seremonial belaka, tapi menjadi bagian dari penerapan nilai-nilai luhur Pancasila.

“Para pejabat dan penyelenggara negara dituntut untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam mengatur penyelenggaraan negara, sehingga mampu menata kehidupan warga dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” katanya lagi.

Menurut dia, jika para penyelenggara negara sudah bisa menjadi teladan sebagai agen Pancasila, otomatis rakyat akan mengikutinya.

Politisi Partai Golkar itu menyatakan, tidak mampu membayangkan hal yang akan terjadi jika rakyat dan pemimpin di Indonesia tidak lagi menghayati dan mengamalkan Pancasila.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid