Jakarta, Aktual.co — Hujan deras yang mengguyur Kota DKI Jakarta dan Tangerang pada hari ini menyebabkan beberapa gardu PLN terendam dan terpaksa dipadamkan.

Sehubungan dengan wilayah banjir yang meluas, PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang masih memutuskan aliran listrik ke rumah pelanggan dari gardu distribusi.

“Sore ini (09/2) pukul 15.35 WIB, jumlah gardu distribusi yang dipadamkan meningkat menjadi 428 gardu dibanding posisi pukul 14.25 WIB yaitu 339 gardu,” ujar Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan, PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, Mambang Hertadi di Jakarta, Senin (9/2).

Adapun wilayah yang terkena dampak pemutusan aliran listrik yaitu Area Marunda, Cikupa, Kebon Jeruk, Bandengan, Cengkareng, Teluk Naga, Tanjung Priok, Menteng, dan Cempaka Putih.

“Beberapa wilayah bisa dinormalkan kembali listriknya apabila seluruh wilayah yang dilayani dari gardu distribusi tersebut sudah dalam keadaan kering,” terangnya.

Tidak itu saja, pihak PLN juga memerlukan waktu untuk melakukan pembersihan dan revisi gardu, memastikan gardu distribusi siap. Pelanggan juga dimohon melakukan pengecekan dan memastikan instalasi maupun alat-alat elektronik dalam keadaan kering.

“Setelah banjir surut, butuh waktu dan proses untuk penormalan gardu distribusi. Apabila terjadi banjir susulan, tidak menutup kemungkinan gardu distribusi yang sudah normal akan kami padamkan kembali,” tegasnya.
 
Bagi masyarakat yang rumahnya terendam banjir, PLN menyarankan agar melakukan tindakan-tindakan pencegahan bahaya kesetrum listrik.

“Untuk mengantisipasi terjadinya bahaya akibat aliran listrik, langkah pertama bagi masyarakat yang rumahnya baru saja tergenang air akibat banjir yaitu menurunkan Mini Circuit Breaker (MCB),” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka