Medan, Aktual.com – Banjir rob merendam pemukiman nelayan tradisional di Belawan, Provinsi Sumatera Utara, Senin (6/6) sore.
Salah seorang warga Belawan, Rian (36) mengatakan pemukiman nelayan di Kelurahan Bagan Deli dan Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan itu yang terparah terendam.
Paling banyak dihuni nelayan, lokasinya tidak jauh dari pinggiran Pantai Belawan. “Sebagian rumah nelayan pemancing dan menggunakan alat tangkap jaring itu dindingnya terbuat dari kayu, serta perekonomian mereka juga sangat memprihatinkan,” ujar Rian, Senin (6/6).
Saat terjadinya banjir air pasang tiga hari berturut-turut, pemukiman nelayan tersebut terendam hingga 1,5 meter. Dari keterangan warga setempat, ada sekitar 13.000 warga di pemukiman nelayan.
Kejadian ini merupakan kali pertama di pintu perdagangan bagian Utara Kota Medan. Belum ada laporan korban jiwa akibat terjangan rob dari perairan Selat Malaka itu.
Air juga masuk hingga pusat bisnis di Kota Belawan, yakni Jalan Simalungun, Jalan Karo, Jalan Veteran, Jalan Sumatera, Jalan Langkat dan beberapa lokasi strategis lainnya.
Sebelumnya, banjir rob atau banjir laut pasang yang terjadi di Belawan, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu sore (4/6) merendam ribuan rumah warga di 6 Kelurahan di kota itu, namun tidak ada korban jiwa, dan mengalami luka-luka.
“Banjir yang melanda Belawan itu, kedalamannya bervariasi ada yang 1 hingga 2 meter merendam pemukiman penduduk,” ujar salah seorang warga Kelurahan Belawan Bahari, Pendi Pohan (54) yang dihubungi dari Medan, Sabtu malam.
Banjir laut pasang Belawan ini, menurut dia, baru pertama kali ini mencapai 2 meter, dan hal sangat berbahaya bagi keselamatan masyarakat Belawan yang tinggal di pinggiran laut.
Ia menjelaskan, banjir laut pasang itu, tidak hanya merendam rumah warga, tetapi juga kantor pemerintahan seperti kantor Kelurahan dan Kecamatan.
Sejumlah lokasi yang digenangi banjir itu, yakni Ruko di kawasan Jalan Veteran Kelurahan Belawan I sedalam 1 meter dan airnya masuk kedalam rumah-rumah warga yang selama ini dijadikan tempat usaha.
Kemudian, Jalan Veteran, Jalan Sumatera, Jalan Simalungun direndam banjir pasang sedalam 1 meter, sehingga warga menjadi resah dan takut barang jualan mereka menjadi rusak.
“Air laut pasang juga merendam 6 Kelurahan yang ada di Belawan seperti Kelurahan Belawan I, Kelurahan Belawan II, Kelurahan Belawan Bahagia, Kelurahan Belawan Bahari, Kelurahan Belawan Sicanang dan Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara