Terkait kenaikan harga harga daging ayam dan telur ayam ras, Tim Pengendali Inflasi Daerah Sumatera Barat telah melakukan rapat koordinasi bersama instansi terkait, peternak, distributor, dan pengusaha ayam ras guna meredam kenaikan harga daging dan telur ayam ras.

Sementara itu, laju inflasi kelompok “administered prices” atau barang yang diatur pemerintah terpantau melambat namun masih cukup tinggi. Kelompok barang yang diatur pemerintah tercatat mengalami inflasi sebesar 0,40 persen atau turun dibandingkan Juni 2018 sebesar 0,64 persen.

“Kenaikan harga pertamax per 1 Juli 2018 mengakibatkan komoditas bensin menyumbang inflasi bulanan sebesar 0,10 persen pada bulan Juli,” ujarnya.

Selain itu, masih berlangsungnya momen arus balik usai Lebaran, diiringi berakhirnya periode liburan sekolah dan penyelenggaraan beberapa even nasional di Kota Padang berdampak pada tingginya permintaan jasa transportasi angkutan udara walau relatif lebih rendah daripada Juni 2018.

Ia menyampaikan kondisi tersebut tercermin dari tarif angkutan udara yang memberikan sumbangan inflasi bulanan sebesar 0,07 persen terhadap keseluruhan inflasi Sumatera Barat.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid