Jakarta, Aktual.com – Deputi Bidang Ekonomi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Amalia Adininggar Widyasanti, menekankan pentingnya penyaluran bantuan sosial (bansos) yang lebih produktif.
“Berbagai bantuan sosial yang sekarang ini sudah berjalan dengan baik tentunya bisa lebih ditingkatkan untuk lebih fokus pada bantuan yang lebih produktif,” kata Amalia di Jakarta, Jumat(2/8).
Amalia menjelaskan bahwa fokus ini diperlukan agar manfaat bantuan bisa dirasakan lebih lama oleh penerima, sehingga membantu masyarakat miskin dan rentan miskin menjadi lebih produktif.
Ia mengungkapkan bahwa tingkat kemiskinan ekstrem di Indonesia telah mencapai 0,8 persen per Maret 2024, sesuai target pemerintah 0-1 persen pada akhir tahun ini.
Tingkat kemiskinan umum juga turun menjadi 9,03 persen, namun penurunan ini perlu dipercepat.
“Bappenas terus mengevaluasi program-program bansos yang ada dan proses perbaikan ke depan tentunya akan terus dilakukan,” ujarnya.
Selain bantuan sosial yang produktif, Amalia menyoroti kebutuhan masyarakat akan lapangan kerja berkualitas untuk menurunkan tingkat pengangguran dan kemiskinan.
“Peningkatan produktivitas itu salah satunya harus ditopang oleh labor productivity atau produktivitas tenaga kerja selain nantinya ada total factor productivity yang akan mencerminkan produktivitas perekonomian Indonesia secara keseluruhan,” imbuhnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Firgi Erliansyah