Jakarta, Aktual.co — Tim penyelam dari Rusia dilaporkan sudah berangkat ke lokasi perairan Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Minggu dini hari untuk membantu pencarian dan evakuasi kotak hitam serta korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501.
Tim penyelam dari Rusia diberangkatkan menggunakan KP Balam milik Mabes Polri sekitar pukul 01.00 wib.
Tim tersebut akan diantar untuk ditransfer ke KR Baruna Jaya I milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
Sebelumnya, Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo mengatakan dua pesawat dari Rusia untuk membantu pencarian korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 telah tiba.
Pesawat Rusia akan bergabung melakukan pencarian di Selat Karimata dan sedang dalam perjalanan ke wilayah pencarian. Salah satu pesawat dapat mendarat di air sehingga memudahkan evakuasi. 
“Tapi dengan catatan tinggi gelombang terbatas,” ujarnya.
Pencarian pada hari ketujuh, Sabtu (3/1), tidak ditemukan jenazah sama sekali. Tim gabungan pencarian dan evakuasi telah menemukan 30 jenazah penumpang pesawat AirAsia yang jatuh.
Seluruh jenazah sudah diterbangkan ke Surabaya untuk diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri yang berpusat di Rumah Sakit Bhayangkara, Polda Jawa Timur. Enam jenazah sudah berhasil diidentifikasi.

Artikel ini ditulis oleh: