Meski begitu, pihakya tetap optimis hingga akhir tahun bisa tercapai target yaitu mencapai Rp678,8 triliun. Karena raihan di kuartal I-2017 cukup positif.
“Melihat data realisasi PMA dan PMDAN triwulan I tahun 2017 ini, menggambarkan bahwa minat investasi di Indonesia tetap tinggi dan kami semakin optimis bahwa target tahun 2017 yang sebesar Rp678,8 triliun akan dapat tercapai,” ujarnya.
Selama kuartal I-2017, realisasi penenman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp68,8 triliun, naik 36,4 persen dari Rp50,4 triliun pada periode bersama tahun 2016. Sedang penanaman modal asing (PMA) mencapai Rp97 triliun atau naik 0,94 persen dari Rp96,1 triliun year on year.
Pihaknya akan terus memantau perizinan di pusat dan daerah, dan untuk pengadaan lahan. Maka, untuk hal ini BKPM akan meningkatkan standarisasi, integrasi dan koordinasi atau SIK dengan K/L terkait maupun Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi dan Kabupa Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi dan Kabupaten/Kota.
“Dengan demikian, diharapkan realisasi proyek investasi di seluruh wilayah dapat diselesaikan tepat waktu,” pungkas Thomas.
(Busthomi)
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan