Surabaya, Aktual.com — Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, bersama masyarakat setempat menggelar doa bersama untuk keselamatan warga terkait peningkatan aktivitas Gunung Raung (3.332 mdpl).

“Gunung Raung sedang tinggi aktivitasnya. Sebagai hamba-Nya yang lemah ini, kita memohon kepada Allah agar semua bisa kembali berjalan normal,” kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas sebagaimana keterangan tertulis Humas Pemkab Banyuwangi, Sabtu (11/6).

Doa bersama itu dipimpin oleh Ustaz Maruf Abu Bakar dan Ustaz Fakhrulnathon. Doa tersebut memohon kepada Allah SWT agar Banyuwangi dan daerah-daerah lain diberikan keselamatan.

Doa yang dipanjatkan juga berharap agar aktivitas gunung berapi yang berada di Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso dan Jember tersebut tidak sampai meningkat dan berangsur normal.

Anas menjelaskan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi bersama seluruh Camat dan petugas puskesmas di Banyuwangi telah membagikan masker ke masyarakat.

“Khusus bagi para Camat yang wilayahnya langsung berbatasan dengan Raung terus berkoordinasi intens. Mulai dari peningkatan komunikasi dengan unsur terkait, juga memastikan segala peralatan dan kebutuhan evakuasi bila terjadi erupsi sewaktu waktu sudah siap,” kata Anas.

Sejumlah skema antisipasi dan jalur evakuasi juga telah disiapkan. Beberapa waktu lalu, BPBD Banyuwangi telah menggelar simulasi untuk mengantisipasi bila terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Kepala BPBD Banyuwangi Kusiyadi menjelaskan terkait meningkatnya aktivitas Raung, telah didirikan posko di empat kecamatan yang langsung terdampak, yakni Songgon, Sempu, Kalibariu, dan Glenmore.

Di posko tersebut, kata Kusiyadi, sudah disiapkan peralatan dan sebagian kebutuhan logistik bila terjadi evakuasi.

“Tenda, genset, alas tidur sudah tersedia di setiap posko bila sewaktu-waktu harus evakuasi. Terakhir ini aktivitas kami terus memvalidasi data jumlah warga yang terancam terdampak langsung,” kata Kusiyadi.

Ia mengemukakan terdapat 17 dusun dari 10 desa di empat kecamatan di Banyuwangi yang terdampak langsung dengan gunung Raung.

Artikel ini ditulis oleh: