“PT Kensue Hutama menggunakan data cleaning service dalam memberangkatkan para korban. Hal ini dapat dilihat dari data dari KJRI Jeddah,” katanya.

Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami korban-korban lainnya. Penggeledahan pun dilakukan guna menemukan bukti adanya pelanggaran tindak pidana perdagangan orang.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid