Jakarta, Aktual.com — Penyidik Bareskrim Polri langsung memeriksa sejumlah saksi pasca penggeledahan dua perusahaan penggemukan sapi atau feedloter di kawasan Tangerang, Banten, (12/8) kemarin malam.

Kepala Bareskrim Komjen Budi Waseso mengatakan, hari ini seluruh pihak terkait dipanggil untuk menjalani pemeriksaan. Mulai dari pemilik feedloter, seluruh importir, asosiasi pedagang daging.

“Hari ini kami cek semua. Semua kami panggil. Langsung kami lakuan pemeriksaan,” tegas Budi Waseso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (13/8).

Menurutnya, tim sudah bekerja menindaklanjuti temuan-temuan yang ada. Surat panggilan kepada pihak-pihak terkait untuk menjalani pemeriksaan sudah dilayangkan.

“Hari ini sudah ada yang diperiksa. Kurang lebih tiga orang; pemilik, importinya dan pegawai manajemennya,” kata jenderal bintang tiga dengan sebutan Buwas ini.

Bekas Kapolda Gorontalo itu mengatakan, sejauh ini belum ada tersangka yang dijerat. Namun, tegas Buwas, jika di dalam prosesnya ditemukan tindak pidana maka akan ditindaklanjuti ke penyidikan.

Seperti diketahui, lokasi pertama yang digeledah yakni PT BPS, Jalan Kampung Kelor, nomor 33, Kecamatan Sepatan, Tangerang, Banten. Sedangkan lokasi kedua yakni PT TUM, di Jalan Tanjung Burung, nomor 33, Desa Kandang Genteng, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang, Banten.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby