Jakarta, Aktual.com – Penyidik Bareskrim masih meneliti data sebesar puluhan gigabyte yang diambil dari harddisk dan flashdisk milik tersangka pengelola grup yang berisi konten ujaran kebencian di jejaring sosial Facebook, Saracen.
“Puluhan gigabyte diekstraksi penyidik. Masih ada pendalaman info-info dalam data yang sudah disita penyidik,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta, Senin (28/8).
Selain itu, penyidik juga masih menelusuri berbagai transaksi keuangan yang pernah dilakukan kelompok ini, termasuk dugaan adanya pihak-pihak yang menggunakan jasa tersangka. “Ada beberapa rekening yang masih dianalisis agar bisa diketahui aliran dananya, berapa jumlah dananya, apa ada pemesanan berita menyesatkan.”
Sebelumnya Penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri meringkus tiga tersangka pengelola grup, yang berisi konten ujaran kebencian di jejaring sosial Facebook, Saracen. Tiga tersangka yang ditangkap adalah MFT, SRN dan JAS.
MFT ditangkap di Koja, Jakarta Utara pada 21 Juli, SRN ditangkap di Cianjur, Jawa Barat pada 5 Agustus dan JAS ditangkap di Pekanbaru, Riau pada 7 Agustus.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu