Blitar, Aktual.com – Tim Basarnas Trenggalek serta aparat lain, melanjutkan pencarian mobil serta sopir yang tenggelam di Sungai Brantas, tepatnya Desa Purwokorto, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
“Kami lanjutkan pencarian dengan menyisir lokasi. Kami cari 5 kilometer dari titik tenggelam,” kata Komandan Tim Basarnas Trenggalek Dyan Susilo saat membantu pencarian korban tenggelam di Kabupaten Blitar itu, Selasa (22/3).
Ia mengatakan tim sebenarnya sudah berupaya mencari keberadaan korban yang tenggelam saat menyeberang menggunakan perahu penyeberangan di Desa Purwokerto, Kabupaten Blitar.
“Pencarian korban sempat menemui kendala akibat arus sungai yang deras, sehingga pencarian di sungai kurang maksimal. Air sungai juga keruh, sehingga jika menyelam pun tidak dapat melihat dengan maksimal,” katanya.
Selain di sungai, pencarian juga dilakukan di tepi sungai. Namun, kondisinya sangat curam, sehingga pencarian lebih banyak difokuskan di sungai.
“Arus sungai cukup deras dan tepinya curam. Ini salah satu kendala kami,” katanya.
Selain dari tim SAR, pencarian korban tenggelam itu juga dibantu dari tim PMI Kabupaten Blitar, serta kepolisian. Warga sekitar pun dengan sukarela juga membantu mencari korban dan mobil yang tenggelam tersebut. Mereka mencari dengan menggunakan ban untuk menyisir sungai.
Sebelumnya, sebuah mobil jenis Suzuki Carry serta sopirnya terjatuh ke Sungai Brantas saat akan menyeberang dengan naik perahu tambang, tepatnya di penambangan Desa Purwokorto, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.
Diduga, mobil yang disopiri Suwandi (60), warga Desa Purwokorto, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, itu dalam posisi netral, sehingga meluncur begitu saja hingga terjun ke sungai.
Sementara itu, lokasi perahu penyeberangan tersebut juga masih ditutup polisi dengan garis polisi. Lokasi tersebut juga masih dipadati warga yang ingin melihat langsung proses pencarian sopir serta mobil yang tenggelam tersebut.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara