Warga memperlihatkan foto yang diduga pesawat Aviastar DHC6/PK-BRM yang hilang di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (5/10). Tim SAR Polres Luwu dan warga mengaku menemukan badan pesawat Aviastar DHC6/PK-BRM yang hilang kontak di pegunungan Bajaja Desa Ulu Salu, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. ANTARA FOTO/Yusran Uccang/pd/15

Makassar, Aktual.com – ‎Badan SAR Nasional menyerahkan black box dan serpihan pesawat Aviastar kepada Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk dilakukan investigasi atas kecelakaan pesawat tersebut.

“Temuan black box dan serpihan dan baling-baling pesawat Aviastar ini kami serahkan kepada KNKT guna penyelidikan dan investigasi kejadian terakhir saat kecelakaan,” kata Ketua Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo, saat memberi keterangan pers di Bandara Lanud Hasanuddin, Selasa (6/10).

Kata dia, temuan tersebut memang seharusnya diserahkan kepada KNKT sebagai bentuk penyelidikan dan kewenangan lembaga tersbut dalam menentukan hasil apakah ada kesalahan termasuk kejadian terakhir sebelum pesawat jatuh.

Dirinya juga menyebutkan penemuan pesawat tersebut atas kerja sama seluruh unsur baik dari kepolisian, Basarnas, TNI, Relawan dan masyarakat tim 18 yang ikut membantu dalam pencarian pesawat Aviastar.

“Kami mengucapkan terima kasihh atas prestasi ini selama pencarian empat hari di lokasi kejadian secara tuntas. Kami berharap kekuatan ini tetap dijaga dan bisa bertahan ketika terjadi musibah,” ucap dia.

Artikel ini ditulis oleh: