Jakarta, Aktual.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jakarta Barat masih melakukan penyelidikan terkait kasus baliho alat peraga kampanye (APK) pemilu yang menimpa pengendara motor di jalur TransJakarta, Jalan Daan Mogot, Duri Kepa, pada Sabtu (20/1/2024) lalu.
“Itu ditelusuri, sudah ditelusuri sama teman-teman (Bawaslu) di kecamatan,” kata Koordinator Divisi Pencegahan dan Pengawasan Humas dan Hubungan Antara Lembaga Bawaslu Jakarta Barat Abdul Roup di Jakarta, Senin (23/1/2024).
Meskipun tengah diinvestigasi oleh Panwaslu Kebon Jeruk, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jakarta Barat belum memberikan informasi terkini mengenai perkembangan kasus ini karena sedang fokus pada pelantikan petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah setempat.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Provinsi DKI Jakarta, Benny Sabdo, menegaskan bahwa pihaknya sedang melakukan penelusuran terkait kejadian pengendara motor yang tertimpa baliho caleg di jalur TransJakarta di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. Ia menyayangkan pemasangan APK di jalur TransJakarta yang dapat membahayakan para pengguna jalan.
“Tidak diperbolehkan memasang APK di jalur TransJakarta, karena bisa membahayakan lalu lintas perjalanan transportasi publik tersebut,” tegasnya.
Video kejadian tersebut telah beredar di media sosial, menunjukkan sejumlah pengendara lain yang memberikan pertolongan kepada korban yang tertimpa baliho caleg di jalur TransJakarta pada Sabtu tersebut.
Artikel ini ditulis oleh:
Jalil
















