Jakarta, Aktual.co — Bayern Munich membutuhkan adanya keajaiban untuk mempertahankan impian mereka mencapai final Liga Champions 2015, di laga kandang setelah juara lima kali itu mengalami kekalahan 0-3 di Barcelona dalam semifinal leg pertama mereka pada Kamis (7/5) dini hari WIB.

Klub Bavarians itu berharap adanya pondasi kuat untuk penampilan keempat mereka di final selama enam musim pada bulan depan di Berlin, dan pertama kali di bawah pelatih Pep Guardiola, dengan permainan yang solid di Spanyol.

Namun mereka kalah oleh tim Catalans, yang mencetak tiga gol dalam 13 menit terakhir untuk melangkah ke leg kedua pada pekan depan sebagai favorit juara setelah Bayern kehabisan tenaga menjelang akhir pertandingan.

“Saya sungguh tidak benar-benar menjadi seorang teman dengan kata-kata besar, karena ketika anda kecolongan 0-3 maka kemungkinan menang jelas tidak besar,” kata CEO klub Karl-Heinz Rummenigge di Barcelona, seperti dikutip dari Reuters.

“Tapi mungkin akan ada keajaiban sepak bola di Munich,” tambahnya.

The Bavarians sudah pernah membalik defisit besar pada leg pertama ketika mereka kalah 3-1 dari Porto saat perempat final dan berbalik memukul mereka 6-1 dalam laga kandang di Munich.

Tapi setelah Lionel Messi mencetak dua gol dalam performa gemilang dan Neymar menambahkan gol ketiga sebagai bagian dari tampilan tim yang mengesankan, beberapa percaya bahwa Bayern masih bisa memutarnya sekali lagi melawan tim kuat seperti Barcelona.

“Kami Bayern dan kami akan menjaga kepala tetap tegak. Kita tidak bisa berharap untuk memiliki laga kandang seperti yang kami miliki melawan Porto,” kata gelandang Thomas Mueller.

“Tapi 11 pemain yang ada di lapangan akan berjuang sampai detik terakhir, tetapi jelas bahwa kita sekarang membutuhkan keajaiban kecil dalam sepak bola,” tambahnya.

Artikel ini ditulis oleh: