Jakarta, Aktual.com — George Martin, yang dikenal sebagai “Beatle kelima” karena kinerjanya membentuk band tersebut menjadi salah satu kelompok musik paling berpengaruh di dunia, meninggal pada usia 90 tahun.
Dia dikenal sebagai produser musik paling berhasil, tercatat pada “Guinness Book of Records” memiliki lebih 50 lagu peringkat satu selama lima dasawarsa di Amerika Serikat dan Inggris.
Dia membantu susunan musik, aransemen dan membuat banyak lagu tenar dari grup musik besar The Beatles, termasuk “I Wanna Hold Your Hand,” “A Day in the Life”, “Yesterday”, “Eleanor Rigby” dan “Love Me Do”.
“Saya sungguh sedih mendengar kabar George Martin meninggal,” kata Paul McCartney, salah satu anggota The Beatles dalam pernyataan pada Rabu (9/3).
“Jika ada yang berhak dijuluki anggota kelima Beatles itu adalah George,” katanya.
Pernyataan dari keluarga Martin memastikan bahwa dia meninggal dalam keadaan tenang di rumahnya pada Selasa malam.
Sebelumnya, Ringo Starr, penabuh drum The Beatles, mengumumkan kematiannya di Twitter, “Tuhan memberkati George Martin, damai dan cinta untuk Judy dan keluarganya. George akan dirindukan.” Starr kemudian menyertakan pesan tersebut dengan mengunggah foto hitam-putih “Si Empat Hebat” itu dengan Martin, dengan mengatakan, “Terima kasih untuk semua cinta dan kebaikan George.” Martin bekerja sebagai produser kolaborator dan mentor untuk John Lennon, George Harrison, McCartney dan Starr.
Lennon ditembak mati di New York pada 1980. Harrison meninggal karena kanker pada 2001.
Penghoratan dari dunia musik membanjiri Twitter. “Beristirahat dengan tenang untuk saudara permusikan George Martin. Kita berteman sejak 1964 dan saya berterima kasih untuk hadiah itu,” kata produser musik Amerika Quincy Jones.
Lenny Kravitz mengatakan, “Sang Legenda benar-benar pulang!” Boy georg mengatakan, “George Martin. Orang baik dan legenda”, sementara Mark Ronson mengatakan Martin produser rekaman terbaik Inggris sepanjang masa.
Perdana Menteri Inggris David Cameron di Twitter menyatakan George Martin adalah orang besar di musik, yang bekerja dengan “Si Empat Hebat” untuk membuat musik pop paling abadi.
“Yesterday” Selama tujuh dasawarsa karirnya di blantika musik, Martin memroduksi hampir semua rekaman The Beatles dan juga bekerja dengan Gerry & the Pacemakers, Shirley Bassey, Cilla Black, Jeff Beck, America, Cheap Trick dan artis lainnya.
Martin mulai bekerja di Studio Abbey Road pada 1950 memproduksi rekaman untuk Label Parlophone yang dimiliki EMI.
Dia dikenal untuk rekaman komedinya dengan Peter Sellers, Spike Milligan, juga Beyond the Fringe dan mendapat nomor satu pertamanya dengan The Temprance Seven pada 1961. Dia menandatangani kontrak dengan The Beatles pada 1962.
Anggota band itu, yang masih muda, nampak berbeda, tapi Martin melihat mereka menjanjikan secara komersil dan dengan mereka menolong perubahan seni di rekaman musik populer.
Riwayat hidupnya, yang berjudul “All You Need is Ears”, terbit pada 1979, menceritakan pertemuannya dengan The Beatles dan proses kreatif mereka.
Martin diberi gelar kebangsawanan pada 1996. Pada 2006, dia bekerja dengan anaknya, Giles Martin, membantu album The Beatles berjudul “Love” di Las Vegas, yang terilhami pertunjukan Cirque du Soleil, yang menuai dua Grammy.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka
