Jakarta, Aktual.com E-commerce asal Singapura, Shopee baru saja mengeluarkan kebijakan mengenai transaksi produk fisik melalui situs maupun aplikasi Shopee.

Kini pelanggan dibebankan biaya Rp 1.000 untuk biaya layanan yang diklaim Shopee digunakan untuk pengembangan teknologi.

Kebijakan yang dikeluarkan Shopee itu menuai berbagai reaksi dari warganet di twitter. Kebanyakan dari mereka menyayangkan kebijakan ini karena dirasa membebankan pelanggan.

Seperti akun twitter @/ditya99 menulis “Hallo min mau tanya nih perbedaan, biaya layanan dan biaya penanganan apa ya? Istilahnya kita jadi rugi 2 kali dong” kemudian memention @/ShopeeID @/ShopeeCare seperti yang dikutip, Jumat (28/10).

Karena memang sebelumnya Shopee juga sudah memberlakukan biaya untuk melakukan top up ke ShopeePay sebesar Rp 1.000 dan dibebankan kepada pengguna Shopee.

Dalam website Shopee menjelaskan mengenai biaya tambahan untuk jasa layanan Rp1.000 untuk setiap produk fisik melalui situs maupun aplikasi Shopee.

Biaya yang dibebankan kepada pengguna itu tak lepas untuk mengembangkan teknologi demi meningkatkan layanan terhadap pelanggan.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu