Jakarta, Aktual.co —Kesal anggaran belanja pegawai DKI di 2015 dikoreksi, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) anggap Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tidak adil.  
Dia pun membandingkan perlakuan Kemendagri, dengan menyebut-nyebut anggaran belanja pegawai daerah lain yang menurutnya lebih besar, tapi lolos kritik. “Daerah provinsi lain lebih gede loh sampai 50 persen untuk gaji, tapi Kemendagri ngga ribut,” ucap dia, di Balai Kota, Senin (6/4) kemarin.
Belum cukup, Ahok juga menyinggung gaji pegawai DKI di masa kepemimpinan Gubernur Sutiyoso yang besar tapi juga tak dipermasalahkan. “Kalau di jaman Sutiyoso dia bayar gaji-gaji pegawai begitu tinggi apa enggak melanggar aturan? Sama saja kan,” ujar dia.
Karena alasan itu, Ahok anggap Kemendagri tidak adil soal kebijakan anggaran. Malah kata dia, kalau dirinya tak ribut soal pokok pikiran DPRD bisa jadi Kemendagri tak permasalahkan besarnya anggaran gaji pegawai DKI. 
Di rapat pembahasan Rancangan Peraturan Gubernur di Kemendagri, Kamis (2/4) lalu, Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Reydonnyzar Moenek lontarkan kritik keras terhadap anggaran belanja pegawai DKI 2015. Sebab, setelah dievaluasi Kemendagri, Pemprov DKI ternyata tak juga melakukan perbaikan. 
Justru, dalam Rancangan Peraturan Gubernur APBD DKI 2015 yang diberikan Ahok, anggaran belanja pegawai bertambah. “Anggaran tahun lalu Rp 19,02 triliun atau sepertiga dari total anggaran DKI digunakan untuk belanja pegawai. Namun di rapergub bukan berkurang, malah semakin naik,” kata dia.
Maret lalu, Donny juga sudah menyarankan belanja pegawai DKI dipangkas dan sebagian anggarannya dialihkan untuk belanja pembangunan yang lebih efektif dan efisien. “Seperti belanja pendidikan, belanja infrastruktur dan belanja kesehatan,” ucap dia.
Sebab tidak bisa belanja pegawai DKI dibesarkan, tapi belanja infrastruktur malah dikurangi. Dimana anggaran belanja pegawai DKI sebesar Rp19,2 triliun, sedangkan anggaran belanja infrastruktur hanya Rp 5,3 triliun.  “Masa rakyat dibagi cuma segitu? Belanja pegawai kok lebih besar?” ucap Donny. 

Artikel ini ditulis oleh: