ilustrasi (ist)

Calang, Aktual.com – Kabupaten Aceh Jaya, Nangroe Aceh Darussalam, dilanda banjir pada Selasa (16/10) hingga Rabu (17/10) kemarin.

Akibatnya, aktivitas pendidikan di wilayah tersebut lumpuh karena belasan sekolah digenang air.

“Keseluruhan 13 sekolah digenang banjir dan sejak digenang banjir para siswa tidak sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik), Kabupaten Aceh Jaya, Jabar di lokasi banjir, Gampong Blang Baro, Kecamatan Teunom, Rabu (17/10).

Jabar menjelaskan, sekolah yang digenang banjir meliputi, SDN 3, SDN 7, SDN 9, SDN 10, dan SMP Negeri 2 serta SMP Negeri 3 berada di Kecamatan Teunom.

Kemudian, SMP Swasta Darun Nizham, SDN 3, SDN 6, SDN 7, berada di Kecamatan Panga. Selanjutnya SDN 2, SDN 6, di Kecamatan Setia Bakti dan SDN 2 di Kecamatan Darussalam Hikmah.

“Kami tidak meliburkan sekolah, tapi orang tua murid pada hari pertama banjir (Selasa, 16/10) sebagian menjemput anaknya ke sekolah saat jam belajar dan itu kita maklum demi keselamatan,” kata dia.

Kepala Disdik Aceh Jaya meminta semua kepala sekolah di wilayah itu untuk segera membersihkan ruang kelas agar aktivitas pendidikan bisa kembali normal sebagaimana biasa.

“Jika banjir sudah surut semua sekolah kita minta segera dibersihkan agar aktivitas belajar kembali normal,” ujarnya.

“Kondisi apapun pendidikan prioritas utama dan saya pastikan aktivitas belajar akan segara normal,” tambah dia.

Meski air sudah surut dominan sekolah di Kecamatan Teunom dan sekitarnya belum bisa difungsikan karena ruang kelas masih tertimbun lumpur setinggi 20 centimeter.

Hingga berita ini diturunkan ruang kelas yang terendam banjir terpantau belum kunjung dibersihkan dari lumpur.

Ant.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan