Wakil Presiden Jusuf kalla akan mengajak Menko Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli berbicara secara pribadi sebelum melakukan lawatan ke Korea Selatan, Selasa (25/8) besok.

Pertemuan antara JK dengan RR sebelumnya sudah terjadi dalam sidang kabinet beberapa hari lalu, namun keduanya belum berbicara secara empat mata.

“Rencananya Pak JK akan panggil Rizal Ramli, entah hari ini atau besok (Selasa), karena Pak JK besok akan ke Korea (Selatan) seminggu,” kata Juru Bicara Wapres Jusuf Kalla, Husein Abdullah, Senin (24/8).

Rencana pemanggilan RR ini diduga terkait dengan perseteruan keduanya yang memuncak sejak RR mengkritik proyek pembangkit listrik 35.000 megawatt.

Rizal Ramli menyebut pembangunan tersebut tidak realistis. Tak lama berselang, JK menanggapi pernyataan RR dan meminta RR menjaga etikanya selaku pejabat publik.

Tak sampai disitu, Rizal menantang JK untuk debat terbuka terkait proyek pembangkit listrik tersebut.

Lalu, keduanya bertemu dalam rapat kabinet yang berlangsung Rabu (19/8), di Istana Kepresidenan.

“Saya tadi sudah bersalaman dengan Pak JK. Biasa saja. Salam-salaman sama Pak JK,” kata Rizal Ramli.

Terbaru, JK diisukan akan mundur dari jabatan wapres jika Jokowi tak memecat RR dari kursi menteri. Namun kabar itu langsung dibantah oleh jubir wapres Husein Abdullah.

“Omongan Prof Tjipta Lesmana bahwa JK akan mundur jika RR tidak dicopot tidak benar dan tanpa dasar. Itu imajinatif,” kata Husein.

Artikel ini ditulis oleh: