Kuta, Aktual.com – Untuk kesekian kalinya penumpang pesawat di Bandara Internasional Ngurah Rai membuat geger lantaran mengatakan membawa bom pada barang bawaannya. Seperti yang terjadi siang tadi, seorang perempuan bernama Titis Afril Batari Arsy Hata mengaku membawa bom saat dilakukan pemeriksaan terhadap tas bawaannya oleh sekuriti Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Saat ditanya isi tasnya, perempuan kelahiran Kotawaringin Timur, 27 April 1989 itu mengaku membawa bom. “Saat melewati pos pemeriksaan dan ditanya sekuriti mengenai barang bawaannya, dia bilang bawa bom. Dia langsung diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Peristiwanya terjadi pukul 13.15 WITA,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bali, Komisaris Besar Hengky Widjaja, Sabtu (7/4).
Kepada petugas bandara, gadis cantik yang tinggal di Jalan Tukad Musi VII Nomor 2 Panjer, Denpasar itu hanya bergurau soal bom. “Dia bilang cuma bercanda saja. Bergurau bilang bawa bom,” tutur Hengky.
Menurut Hengky, lantaran dari hasil interogasi hanya bercanda, maka ia pun dilepaskan. “Sudah dilepaskan setelah menandatangi surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya. Atas kebijakan sekuriti bandara kasus ini tidak dilaporkan ke Polsek KP3 Bandara Ngurah Rai,” jelasnya.
Meski dilepaskan, namun Titis tak diperkenankan melanjutkan penerbangan. Sedianya ia hendak bertolak menuju Malang, Jawa Timur menggunakan maskapai penerbangan Wings Air dengan nomor penerbangan IW-1840 tujuan Malang. (Bobby Andalan)
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby