Jakarta, Aktual.com – Peserta masa aksi dari Pondok Pesantren Darul Qur’an, Ketapang, Tangerang ikut meramaikan kegiatan keagamaan bela Islam jilid III yang digelar di Kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Lalu, apa yang menarik dari peserta aksi ini. Para santri yang hadir mengenakan pakaian yang berbeda dari masa aksi lainya. Mereka sekilas seperti menggunakan pakaian yang identik digunakan Reskrim Polda Metro Jaya dengan tulisan khas ‘Turn Back Crime’, namun dimodifikasi menjadi ‘Terus Baca Qur’an’.
“Kami mengenakan tulisan mirip seperti milik kepolisian untuk mengingatkan agar melakukan proses hukum (penista agama oleh Ahok) yang adil kepada pelaku penista Al Qur’an,” kata Fadli, di Sela-sela kegiatan, di Depan Taman Chairil Anwar, Jalan Medan Merdeka Utara, Jumat (2/12).
“Karena kita membela al qur’an dan kita para penghafal al qur’an,” tegas Fadli.
Fadli yang juga salah satu guru di Ponpes tersebut mengungkapkan bahwa setidaknya dalam aksi ini menurunkan sekitar 150 orang.
“Santri ada sebanyak 100 orang, karyawan, guru dan dokter semua berjumlah 50 orang,” pungkas dia.
(Laporan: Novrizal)
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
Eka