Mantan Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Sumberdaya, Rizal Ramli menganggap ‘kerdil’ Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam urusan penghentian reklamasi pulau G di Teluk Utara Jakarta.
“Kecilah urusan begitu,” kata Rizal saat ditemui di Gedung BPPT Jakarta usai prosesi serah terima jabatan terkait reshuffle dirinya dari Kabinet Kerja Jokowi-JK. Kamis (28/7).
Kemudian dia juga merespon isu kicauan Ahok yang menyatakan reklamasi pulau G akan berlanjut seiring pencopotannya dari Menko Kemaritiman. Menurut Rizal pernyataan itu tidak Penting-penting amat.
“Terserah Ahok mau bilang. Nggak penting Amat, itu aja kok. Terserah dia mau berteriak-teriak,” tegasnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan nasib kebijakan penghentian reklamasi telah berada di tangan Menteri penggantinya yakni, Luhut Binsar Panjaitan.
Secara diplomatis dia menyampaikan kepercayaannya pada Menko Luhut dan menurutnya mantan Menko Polhukam itu akan memutuskan yang terbaik. “Pak Luhut akan ambil keputusan yang baik,” pungkasnya.
Ditengarai Ahok merupakan orang yang paling bahagia atas reshuffle Rizal dari Menko. Saat sebelum pengumuman reshuffle secara resmi, nama Rizal beredar termasuk dalam daftar reshuffle. Saat itu Ahok menyambut dengan senyuman.
“Enggak tahu, kamu tanya Presiden. Aku enggak tahu. Aku juga tahu kata kamu kok, he-he,” katanya saat diminta tanggapan.(Dadangsah)
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid