Jakarta, Aktual.com – Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI menerima kunjungan Chairman of the National Committee of the Chinese People’s Consultative Conference, Yu Zhengsheng, di Gedung Parlemen, Senayan, Senin (27/7).

Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan mengatakan kunjungan itu menunjukan hubungan baik kedua negara baik dari segi ekonomi, kebudayaan, hingga antar pengusaha maupun masyarkat.

“Suatu kehormatan dikunjungi ketua parlemen Tiongkok dan ini menunjukan hubungan kedua negara negara makin baik, baik antar pemerintahan, parlemen, ekonomi, kebudayaan, antar pengusaha, antar masyarakatnya,” kata Zulkifli Hasan, di Gedung MPR RI, Senin (27/7).

Dalam pertemuan itu, Zulkifli juga menyampaikan peran dan fungsi MPR RI serta sosialisasi 4 pilar kebangsaan.

“Ada 4 pilar kebangsaan, Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Pancasila adalah kebersamaan, azasnya kekeluargaan, gotong royong dan musyawarah mufakat,” ucap Ketua Umum DPP PAN itu.

Tak hanya itu, ia pun menyampaikan ikhwal soal Bhinneka Tunggal Ika, Zulkifli menceritakan bahwa masyarakat Indonesia sangat majemuk, terdiri dari berbagai suku, memiliki 600 bahasa, berbagai agama dan golongan.

“Tapi kami satu dan itu disepakati pada tanggal 18 Agustus 1945. Kami semua sama dan berhak jadi apapun di negeri ini, apapun agama, asal, memiliki hak yang sama dan tidak ada peraturan yang membeda-bedakan kami,” tandas Zulkifli yang didampingi wakil MPR RI lainnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang