Jakarta, Aktual.com – Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Mirza Adityaswara mengatakan defisit transaksi berjalan (Current Account Deficit/CAD) kuartal kedua 2015 akan lebih baik dibanding kuartal pertama. Menurutnya, tren aktivitas ekonomi pada kuartal kedua lebih baik.
“Tapi estimasi BI terkait CAD di kuartal kedua lebih baik dari perkiraan semula. Tahun lalu juga begitu, aktivitas ekonomi kuartal kedua lebih tinggi dari kuartal pertama, dan kuartal ketiga biasanya lebih menurun dibanding kuartal kedua, dan kuartal keempat juga agak turun,” ujar Mirza usai shalat Jumat di kantor BI Jakarta, Jumat (12/6).
Lebih lanjut dikatakan dia, penyebab CAD kuartal kedua akan lebih baik adalah penurunan impor yang lebih dalam dari proyeksi awal tahun. Namun, saat ditanya nilai prediksi tersebut, Mirza belum dapat berkomentar banyak.
“Tapi kalau di bawah 4 persen iya, di bawah 3,5 persen rasanya iya. Nanti lihat angka neraca dagang Mei, mungkin lebih dapat gambaran lebih baik,” pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan catatan BI selama kuartal pertama 2015, CAD turun menjadi USD3,8 miliar atau 1,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Di kuartal keempat tahun lalu masih sebesar USD5,7 miliar atau 2,6 persen dari PDB.
Turunnya CAD ditopang perbaikan neraca perdagangan minyak dan gas (migas), akibat menyusutnya impor minyak. Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) yang berkurang teratat turut menyumbang perbaikan pada neraca perdagangan migas tersebut.
Artikel ini ditulis oleh: