Jakarta, Aktual.com – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) hingga kuartal III-2017 masih berada di tren positif dengan beberapa indikator yang dicapai.
Pasokan kredit tercatat bertumbuh 11,9 persen dengan total kredit yang dikucurkan mencapai Rp70,5 triliun secara year on year (yoy). Hal itu juga diimbangi dengan kenaikan fee based income sebesar 18,5 persen (yoy).
“Dengan capaian itu, per September 2017 total laba bersih perseroan mencapai Rp1,3 ,triliun,” ungkap Direktur Utama BJBR, Ahmad Irfan, di Jakarta, ditulis Sabtu (28/10).
Dana kredit yang meningkat itu karena kelolaan Dana Pihak Ketiga (DPK) juga bertumbuh tinggi. Di kuartal III ini mencapai Rp114,2 triliun atau tumbuh 12,5 persen (yoy).
“Tren peningkatan kinerja ini secara keseluruhan berhasil dijaga dengan baik dan kami masih optimis di tahun ini,” ujar dia.
Meski kredit terus meningkat, kata dia, pihak perseroan tetap menjaga rasio kredit macet (net performing loan) tetap rendah.
“Jadi tren peningkatan kinerja ini berhasil terjaga secara konsisten dimana rasio kredit bermasalah tercatat di level 1,5 persen yang merupakan level terendah dalam kurun tiga tahun terakhir,” kata Irfan.
Untuk menjaga kinerja, kata dia, pihaknya akan memfokuskan pada pencapaian target bisnis yang berkualitas serta berorientasi pada laba (Profit Oriented), tapi tetap mengedepankan prinsip Prudential Banking.
“Seperti melakukan peningkatan ekspansi kredit yang berkualitas dengan mengedepankan prinsip prudential banking itu,” kata dia.
Busthomi
Artikel ini ditulis oleh: