Jakarta, Aktual.co — Jakarta, Aktual.co —Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mendukung pembangunan kota dan masyarakat ramah lansia untuk pembangunan keluarga lansia tangguh.
“BKKBN mendukung pembangunan keluarga lansia tangguh di Indonesia,” kata Plt Kepala BKKBN Fasli Jalal usai Seminar Mewujudkan Kota dan Masyarakat Ramah Lansia di Auditorium BKKBN, Jakarta, Selasa (2/12).
Fasli menjelaskan, mewujudkan lansia tangguh bisa dilakukan melalui kegiatan yang diukur dengan memperhatikan sejumlah dimensi lansia diantaranya spiritual, emosional, fisik, sosial, intelektual dan dukungan lingkungan.
Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2012 dari BPS menunjukkan provinsi Yogyakarta mempunyai proporsi lanjut usia tertinggi yakni sekitar 13 persen disusul oleh Jawa Timur sebesar 10,4 persen dan Jawa Tengah 10,3 persen.
“Pada tahun 2050 diperkirakan ada 80 juta lansia yang terdapat di Indonesia,” kata Fasli.
Jumlah tersebut diprediksi meningkat lebih tinggi dari populasi lansia di wilayah Asia dan global.
“Kondisi lansia yang mengalami proses menua dapat dijaga agar tetap sehat dan aktif sehingga akan terwujud lansia tangguh yaitu lansia yang mampu beradaptasi terhadap proses penuaan secara positif agar mampu mencapai masa tua berkualitas dalam lingkungan nyaman,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid