Target Realisasi Investasi BKPM 2016 (Aktual/Ilst.Nelson)

Jakarta, Aktual.com — Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengklaim bahwa Provinsi Jawa Timur menyerap tenaga kerja sebanyak 32.683 orang dari investasi penanaman modal pada periode pertama tahun 2016.

“Provinsi Jawa Timur menyumbang 10 persen dari penyerapan tenaga kerja selama kuartal pertama 2016 dengan serapan sebesar 32.683 orang,” kata Kepala BKPM, Franky Sibarani dalam keterangan pers yang diterima Aktual.com, Selasa (3/5).

Realisasi investasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) menempati peringkat pertama dari capaian nilai investasi Rp13 triliun terdiri dari 196 proyek dan menyerap 23.218 tenaga kerja.

“Dengan adanya kawasan industri di Provinsi Jawa Timur yang mengimplementasikan KLIK (Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi), sehingga komitmen investasi masuk dapat segera direalisasikan,” jelasnya.

Dia menambahkan, Posisi Jawa Timur diikuti oleh Provinsi Kalimantan Tengah dengan nilai menyerap 18.270 orang atau setara dengan 13,4% dari total penyerapan tenaga kerja dan Provinsi Kalimantan Barat menempati posisi ketiga dengan menyerap 18.229 orang atau 13,3% dari total penyerapan tenaga kerja.

Selain itu, untuk Penanaman Modal Asing (PMA), Provinsi Jawa Timur juga menempati peringkat enam dari daftar asal negara. Capaian PMA provinsi Jawa Timur tercatat berada di level USD252 juta terdiri dari 187 proyek dan menyerap tenaga kerja 9.465 tenaga kerja.

Dengan demikian penyerapan tenaga kerja Provinsi Jawa Timur, baik melalui PMA maupun melalui PMDN berjumlah 32.683 orang.

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Eka