Jakarta, Aktual.com — Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli mengungkapkan bahwa masyarakat tengah diberikan anugerah oleh Tuhan berupa penemuan ladang-ladang gas, baik sudah ditemukan ataupun yang masih berpotensi besar. Apabila segala kekayaan itu dikelola sendiri dengan baik, maka kekayaan tersebut akan membuat Maluku menjadi lebih besar dari Qatar.
“Sepertiga ikan di Indonesia berasal dari Maluku, diekspor ke seluruh dunia tapi rakyat nyaris tidak dapat apa-apa. Tuhan maha pengasih dan penyayang, Maluku diberi ladang gas Masela yang disebut-sebut abadi. Potensinya tidak akan habis 70 tahun,” ungkap Rizal usai menerima perwakilan masyarakat Maluku di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman, Jakarta, Rabu (7/10).
Bahkan, kata Rizal, saat ini juga sudah ditemukan lagi potensi gas cukup besar yang apabila dimanfaatkan dengan baik akan mengalahkan kekayaan gas negara Qatar.
“Ada ladang ditemukan lagi besar, berdekatan dengan perbatasan Timor leste, di sana ada ladang gas Sunrise. Kalau dikelola dengan baik, kekayaan ini akan mengalahkan Qatar dalam bidang gas. Qatar itu hidup dari gas,” tuturnya.
Ia juga menyayangkan adanya pejabat Pemerintahan yang masih menggunakan paradigma lama dalam mengambil keputusan terkait persoalan energi yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Kami khawatir kalau ada pejabat berfikir dengan paradigma lama, gasnya diambil lalu di ekspor. Kami ingin dibangun onshore tidak offshore. Kalau onshore, kita bisa bentuk kota baru, Indonesia timur akan hidup, cita-cita pak Jokowi tentang poros maritim akan jalan,” jelas dia.
“Kami ingin momentum Masela ini agar mereka (masyarakat Maluku) mendapatkan manfaatnya,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka