Seorang anak bermain di sekitar genangan banjir rob (air laut pasang) di Belawan, Medan, Sumatera Utara, Rabu (8/6). Genangan air setinggi 50 cm yang merendam sejumlah rumah di kawasan itu disebabkan air laut pasang yang menggenangi daratan. ANTARA FOTO/Septianda Perdana/aww/16.

Jakarta, Aktual.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim meramalkan puncak pasang air laut di kawasan pesisir utara Kota Semarang akan terjadi selama arus balik Lebaran tahun ini.

“Puncak pasang air laut diprakirakan terjadi hingga 12 Juli,” kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Maritim Semarang Retno Widyaningsih di Semarang, Jumat (8/7).

Menurut dia, ketinggian puncak pasang air laut akan mencapai satu meter atau sekitar 10 centimeter diatas ketinggian normal. Pasang air laut di pesisir Kota Semarang berpotensi menyebabkan limpasan yang masuk ke darat atau rob di sejumlah wilayah.

Retno menjelaskan puncak pasang laut tersebut diperkirakan terjadi mulai pukul 10.00 hingga pukul 15.00 WIB. Pasang air laut kali ini, lanjut dia, bertepatan dengan awal bulan baru yakni bukan Bulan Syawal.

Sebelumnya diberitakan, rob berisiko terjadi di jalur mudik di Jalan Raya Kaligawe Kota Semarang yang menghubungkan ke wilayah Kabupaten Demak. Upaya mengatasi rob sudah dilakukan pemerintah dengan memasang sejumlah pompa air untuk mengurangi genangan. Sejumlah pompa bantuan dari pemerintah pusat cukup efektif mengurangi genangan rob di jalur Pantura tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Eka