Jakarta, Aktual.com – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Komjen Petrus R Golos, mengungkapkan bahwa jumlah pengguna narkotika di Indonesia mengalami penurunan dalam dua tahun terakhir.

“Dari 1,95 persen ke 1,73 persen. Kalau kita lihat, jumlah ini hanya menurun 0,22 persen. Tapi, ada lebih dari 300.000 anak bangsa yang terselamatkan,” kata Petrus di Hotel Grand Sahid Jaya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (29/11).

Petrus menyoroti penurunan angka pengguna narkotika di kalangan pelajar, yang turun dari 1,38 persen menjadi 1,36 persen. Meskipun angkanya kecil, Petrus menilai penurunan ini memiliki arti besar.

“Ketika saya berkunjung atau melakukan ceramah di kampus-kampus seluruh Indonesia, kami lihat secara langsung bahwa banyak yang pernah menggunakan narkotika,” ujarnya.

Petrus mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam upaya menanggulangi permasalahan narkotika, terutama pada masa kampanye Pemilu 2024.

Ia menekankan pentingnya mencegah peserta pemilu dan pendukungnya dari penyalahgunaan narkotika.

“Dalam masalah kampanye, saya juga anjurkan masyarakat untuk menghindari penyalahgunaan narkotika, termasuk para politisi,” tegas Petrus.

“Dengan itu, saya yakin bahwa kita akan menerima hasil proses demokrasi dengan baik,” tambahnya

Artikel ini ditulis oleh:

Firgi Erliansyah
Jalil