Jakarta, Aktual.co — Gunung Sinabung, Karo, Sumatera Utara, Sabtu, 3 Januari 2015 pukul 08:33-09:19 WIB meletus lagi disertai semburan awan panas hingga 4 kilometer ke arah selatan.
“Namun letusan dengan tinggi kolom mencapai 3 km itu tidak membuat warga panik.Tidak ada tambahan pengungsi,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran persnya, Sabtu (3/1).
Meski letusan pada Sabtu pagi itu jauh lebih besar dari biasanya yang dewasa ini sudah hampir terjadi setiap hari, tetapi tampaknya tidak menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat.
“Mungkin warga sudah terbiasa dengan letusan yang terjadi sejak September 2013,” katanya.
Berdasarkan laporan PVMBG, pada Sabtu siang tercatat 24 kali awan panas guguran dari puncak ke arah selatan sejauh 2-4 km dan tinggi abu 500-3.000 meter. Terjadi 56 kali guguran dan tremor menerus.
Hujan abu terjadi di beberapa desa seperti Desa Payung, Tiganderket, Selandi, Juhar dan Laubaleng. Hujan abu itu akibat hembusan angin yang membawa abu itu. Status Sinabung tetap Siaga. Tidak ada tambahan pengungsi.
Jumlah pengungsi Sinabung berjumlah 2.443 jiwa (795 KK) yang berada di tujuh titik pengungsian.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka

















