Jakarta, Aktual.co — Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Letnan Jenderal Saud Usman Nasution mengatakan undang-undang keormasan harus diperbaiki guna antisipasi paham radikalisme negatif.
Hal itu dikatakan Saud saat Talkshow Bincang Senator “IS (ISIS) dan Upaya Deradikalisme” di restoran Brewerkz Restaurant & Bar lantai Lower Ground (LG), Crystal Lagoon, Senayan City Mall (Senci), JL Asia Afrika Lot 19 Senayan, Jakarta, Minggu (22/3).
“Ya kita upayakan UU Ormas itu diperbaiki,” kata Saud.
Menurut Saud saat ini organisasi masyarakat merupakan wadah yang mudah untuk dimasuki paham-paham radikalisme negatif.
“Ya mereka bisa masuk ke semua lapisan masyarakat, melalui media sosial, bedah buku, mengumpulkan warga dan lain-lain,” ujar Saud.
Saud menambahkan saat ini di Indonesia banyak sekali ormas yang diduga memiliki jaringan dengan ISIS.
“Ingat demonstrasi ISIS di HI, pada bulan September lalu, itu kan ada banyak sekali ormas,” tambah Saud.
Artikel ini ditulis oleh:
















