Jakarta, Aktual.co — PT Pertamina (Persero) telah resmi melikuidasi Petral Group termasuk Petral-PES dan Zambesi. Dalam proses likuidasi ini, pemerintah meminta dilakukan audit investigasi yang melibatkan auditor independen.

Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto menyampaikan bahwa saat ini langkah penunjukan auditornya masih dalam proses.

“Masih dalam proses,” singkat Dwi di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (27/5).

Pernyataan tersebut berbanding terbalik dengan pernyataan Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro yang mengatakan bahwa pihaknya telah menunjuk dua auditor independen.

“Auditor Petral ada dua, untuk legal dan finance,” kata Wianda kepada wartawan di jakarta, Selasa (19/5).

Meski begitu, Wianda masih enggan membeberkan nama auditor yang telah ditunjuk tersebut lantaran masih harus berkonsultasi dengan tim internal.

“Saya belum bisa sebutkan namanya, saya harus konsultasi dulu dengan tim internal,” tuturnya.

Berdasarkan informasi yang diterima Aktual, Pertamina telah menunjuk pihak Ernst and Young untuk melakukan audit kepada Petral. Ketika dikonfirmasi hal itu, Wianda mengungkapkan bahwa yang menjadi fokus harusnya pihak Pertamina bukanlah nama auditor yang terlibat.

“Saya rasa proses yang dilakukan jadi fokus kami bukan nama auditornya,” tutup dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka