Ia menuturkan, upaya pemadaman tidak cuma dilakukan oleh personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, tetapi aparat TNI/Polri setempat juga membantu.

“Kalau penyebab karhutla kali ini, kita duga akibat di bakar. Namun kepastiannya, sudah ditangani pihak yang berwajib,” tegas Dadek.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Blang Bintang, Aceh, menyebut, cuma dua titik panas terdeteksi oleh satelit di sore hari ini.

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Blang Bintang, Zakaria Ahmad, mengatakan titik panas tersebut terkonsentrasi di dua kabupaten di Aceh.

“Satu titik di Aceh Besar, tepatnya di Kecamatan Kotalue Janto. Dan satu lagi di Pidie, tepatnya di Kecamatan Bate dengan tingkat kepercayaan di bawah 50 persen,” terangnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid