Bandung, Aktual.com — Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulanan Bencana Daerah Kabupaten Bandung, Hendrawan mengatakan pihaknya akan mendistribusikan logistik secara besar-besaran ke lokasi bencana banjir, Senin (14/3).
Hal itu pun sebagai bentuk kesiagaan timnya dalam penanganan bencana banjir di Kabupaten Bandung. Pihaknya juga merencanakan menetapkan darurat penanganan bencana banjir dihari yang sama.
“Situasi ini fokusnya yang penting kita tangani asal selamat. Besok kita baru nyatakan status penanganan darurat dimulai. Kondisi kejadian yang tiba-tiba ini membuat kita sedikit kewalahan untuk mengambil kebijakan,” kata Hendrawan dalam sambungan telepon, Minggu (13/3).
Penyebaran logistik akan diprioritaskan ke daerah genangan terparah seperti di kawasan Baleendah, Dayeuhkolot, dan Bojongsoang. Penyaluran pun sudah dilakukan sejak saat ini, termasuk menyebarkan bantuan dari BPBD Provinsi Jabar serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk para pengungsi.
“Logistik masih dalam proses, terutama logsitik makaknan masih dikelola dapur umum Dinas Sosial, mudah-mudahan langsung sudah bisa terdistribusikan. Kita ada keterlemabatan penanganan, terus terang saja karena banjirnya dadakan (diluar dugaan),” ujar dia.
Saat ini kebutuhan yang mendesak adalah air bersih, makanan, minuman, air mineral, selimut, pakaian, perlengkapan tidur. Sementara dapur umum sudah dibuat satu paket dengan lokasi pengungsian.
“Saat ini yang mengungsi dititik tertentu di Kelurahan Baleendah dan lainnya. Lebih dari 1000 itu baru disatu kelurahan Baleendah, Andir belum dihitung. Jadi saya prediksi saat ini pengungsi 3000,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby