Banten, Aktual.com — Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten perpanjang status siaga bencana hingga April mendatang, dari sebelumnya 31 Maret 2016.
“Saya kira perpanjangan status siaga bencana itu karena sepanjang April cuaca masih buruk dengan hujan deras disertai angin kencang dan sambaran petir,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Lebak, Selasa (29/3).
Selama ini, potensi bencana alam, seperti banjir, longsor dan tiupan angin kencang masih berpotensi, sebab curah hujan di daerah itu relatif tinggi.
Berdasarkan laporan BMKG Serang diperkirakan cuaca buruk masih melanda wilayah Kabupaten Lebak sepanjang April mendatang.
Cuaca buruk itu antara lain curah hujan deras disertai sambaran petir dan angin kencang. Intensitas curah hujan berlangsung antara 1,5 dan 2,5 jam sehingga berpotensi menimbulkan kebencanaan.
Karena itu, pihaknya memberlakukan siaga dengan melibatkan tujuh sampai 10 orang melakukan piket secara bergantian di Posko Utama.
Selain itu juga disiapkan peralatan evakuasi, logistik dan kendaraan operasional untuk menghadapi bencana.
BPBD juga menyebarkan surat kewaspadaan dilakukan melalui imbauan kepada aparat camat, desa, sukarelawan, dan masyarakat.
“Kami minta warga di daerah rawan bencana alam agar meningkatkan kewaspadaan dini karena khawatir terjadi banjir, angin kencang dan longsor.”
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu