Bencana alam banjir juda sempat beberapa kali memutuskan ruas jalan Palu-Kulawi, tepatnya di Desa Simoro dan Tuva. Selain badan jalan ambles diterjang banjir, aliran listrik terputus karena banyak tiang dan jaringan yang roboh dan dibawa banjir.
Banjir bandang juga melanda Kabupaten Morowali dan Morowali Utara, sedangkan tanah longsor terjadi di poros Jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Parigi Moutong.
Guna mengantisipasi bencana musim panas kali ini, jajaran BPBD di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Sulteng tetap siaga, terutama untuk mencegah dan mengatasi kebakaran hutan yang bisa terjadi karena kelaaian manusia.
Oleh karena itu, pihaknya meminta masyarakat tidak membakar lahan atau kebun karena bisa memicu kebakaran hutan ketika apinya menjalar.
“Stop membersihkan lahan kebun dengan membakar sisa-sisa rumput,” kata dia.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan, apalagi saat melintas di kawasan hutan.
Berdasarkan kejadian kebakaran hutan pada beberapa tahun lalu di Sulteng, penyebabnya antara lain warga membakar rumput di areal kebun dan membuang putung rokok sembarangan.
Artikel ini ditulis oleh: