Dia mengatakan besarnya subsidi BBM selama ini telah berdampak negatif pada neraca perdagangan dan neraca pembayaran.

Nilai subsidi itu seharusnya bisa dialokasikan untuk pembiayaan agenda pembangunan lain seperti infrastruktur, kesehatan dan pendidikan.

Di sisi lain, Eniya menuturkan seiring peningkatan kebutuhan biodiesel nasional maka perlu dipikirkan pasokan metanol yang diperlukan untuk mencukupi kebutuhan tersebut.

Dia mendorong agar pabrik produksi methanol berkembang dalam negeri. Lebih lanjut dia mengatakan implementasi B20 sejauh ini berhasil meskipun ada beberapa kendala dalam penanganan selama transportasi dan penyimpanan, sehingga diperlukan adanya suatu standar transportasi dan sistem penyimpanan yang dapat menjamin kualitas dan kontinuitas penyediaan dan penerapan B20.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid