BPPTKG selama mengamati gunung api itu pada Senin (21/1), dari pukul 00.00 hingga 24.00 WIB, mencatat 41 kali, satu kali gempa hembusan, 2 kali gempa hybrid, serta satu kali gempa tektonik.
Per 16 Januari 2019, volume kubah lava di gunung teraktif di Indonesia itu tercatat 453.000 meter kubik dengan laju pertumbuhan 2.300 meter kubik per hari atau lebih rendah dari pekan sebelumnya.
Mengacu pada data aktivitas vulkanik Merapi, hingga saat ini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level II atau Waspada dan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian berkaitan dengan upaya mitigasi bencana.
BPPTKG mengimbau warga tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Artikel ini ditulis oleh: