Sejumlah kendaraan terjebak macet di Jalan Jend Sudirman, Jakarta, Rabu (25/4). Pemerintah terus memperbaiki sistem transportasi dengan mengandalkan strategi "push dan pull" yakni dengan mendorong masyarakat meninggalkan kendaraan pribadi dan menarik masyarakat menggunakan angkutan umum yang murah dan nyaman seperti tranportasi multi moda yang sedang dibangun yakni commuter line, mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), bus rapid transit (BRT), serta penerapan sistem ganjl-genap. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengguna moda transportasi selama Maret 2018 mengalami peningkatan, baik dari jumlah penumpang angkutan udara tujuan domestik dan internasional, angkutan laut, maupun kereta api.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Yunita Rusanti mengatakan bahwa seluruh moda transportasi mengalami peningkatan jumlah penumpang karena pada bulan Maret 2018 ada libur panjang saat perayaan Paskah.

“Angkutan udara tujuan domestik dan internasional mengalami penaikan, yang salah satu penyebabnya antara lain adalah adanya ‘long weekend’,” kata Yunita di Jakarta, Rabu (2/5).

Berdasar catatan BPS, jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan pada bulan Maret 2018 sebanyak 7,7 juta orang atau naik 11,89 persen dari data pada bulan Februari 2018.

Sementara itu, jumlah penumpang tujuan luar negeri (internasional) naik 13,91 persen menjadi 1,5 juta orang.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid