Selama Mei 2019, kelompok volatile foods menyumbang andil terhadap inflasi nasional hingga 0,43 persen. Tingkat inflasi volatile foods sendiri mencapai 2,18 persen.

“Permintaan barang terutama makanan meningkat selama Ramadhan. Kami melihat ini adalah penyebab utama,” ujar dia. Sementara dari komponen tarif barang yang diatur pemerintah (administered process) menyumbang andil 0,09 persen dengan tingkat inflasi 0,48 persen.

Dari administered prices, tarif transportasi memang menjadi salah satu penyebab inflasi. Tarif transportasi antarkota menyumbang andil sebesar 0,04 persen, tarif angkutan udara 0,02 persen dan tarif kereta api sebesar 0,02 persen.

Sedangkan untuk komponen inflasi inti (core inflation), menyumbang andil 0,16 persen terhadap inflasi nasional dengan tingkat inflasi 0,27 persen di Mei 2019.

“Secara tahunan, kita bisa melihat inflasi inti ini 3,12 persen (yoy) jadi masih di atas tiga persen, jadi ini sekaligus menjawab bahwa tidak mencerminkan adanya pelemahan daya beli,” ujar dia.

Artikel ini ditulis oleh: