Sebagai upaya mengantisipasi paceklik, Kementerian Pertanian menargetkan panen padi pada musim ketiga yakni mulai Oktober hingga Desember 2017 mencapai 1 juta ha per bulan dengan beras yang dihasilkan mencapai 3 juta ton per bulan. AKTUAL/Munzir

Jambi, Aktual.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi mencatat angka Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Jambi pada November 2018 sebesar 98,07 atau turun 1,67 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Kepala BPS Jambi Dadang Hardiawan di Jambi, Selasa (4/12), mengatakan penurunan NTP dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) turun sebesar 1,24 persen sedangkan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) naik sebesar 0,44 persen.

Pada November lalu NTP Provinsi Jambi untuk masing-masing subsektor tercatat sebesar 101,18 untuk subsektor Tanaman Pangan (NTPP), 90,70 untuk subsektor Hortikultura (NTPH), 98,28 untuk subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) dan 99,52 untuk subsektor Peternakan (NTPT) serta 105,52 untuk subsektor Perikanan (NTNP).

Dadang mengatakan, Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Jambi November 2018 sebesar 105,42 atau turun 1,84 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya. Nilai Tukar Petani Provinsi Jambi pada November 2018 sebesar 98,07 atau turun 1,67 persen.

Nilai Tukar Petani (NTP) yang diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib), merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid