Pengunjung menikmati wisata cagar budaya Gua Sunyaragi di Cirebon, Jawa Barat, Selasa (30/12). Gua yang dibangun di atas tanah seluas 15 hektare pada tahun 1703 Masehi ini, bertujuan untuk tempat beristirahat dan meditasi para Sultan Cirebon dan keluarganya. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/ss/nz/14

Jakarta, Aktual.com — Kunjunagan Wisatawan Manca Negara ke Indonesia hingga september 2015 meningkat sebesar 3,53 persen atau sebesar 7,19 juta kunjungan.

“Ada beberapa pintu bandara yang mengalami lonjakan, namun ada beberapa pintu yang mengalami penurunan karena dipengaruhi banyak faktor, ada gunung meletus, asap, seperti di Surabaya kecelakan pesawat,” terang Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suryamin di Jakarta, Senin (2/11).

Diketahui kenaikan jumlah kunjungan Wisman terjadi pada beberapa pintu bandara diantaranya yaitu, Bandara Sam Ratulangi, Entikong, Batam, Soekarno-Hatta. Sedangkan penurunan terbesar terjadi pada Bandara Adi Sumarno, Jawa Tengah.

Berdasarkan penjelasan Suryamin, sepanjang bulan september 2015 mengalami kenaikan 9,84 persen atau sebanyak 869,2 ribu kunjungan.

Dari jumlah 869,2 ribu Wisman yang datang, diantaranya dilakukan oleh Wisman Singapura 14,31 persen, Malaysia dan Australia masing-masing sebesar 12,03 persen, Jepang 6,18 persen. Sementara Tionghoa mengalami lonjakan drastis sebesar 11,71 persen.

Ia menegaskan, jika dibanding dengan bulan Agustus, jumlah Wisman bulan September 2015 meningkat 2,19 persen.

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan