Jakarta, Aktual.co — Apakah Anda menderita nyeri sendi, peradangan dan kekakuan karena rematik? Yang perlu Anda lakukan adalah mengganti makanan yang tidak sehat seperti makanan olahan dengan yang sehat, seperti buah-buahan segar ini yang bisa melawan peradangan alami.
1. Jeruk
Buah-buahan misalnya, jeruk, lemon, jeruk nipis manis dan anggur yang sarat dengan vitamin C, sangat penting untuk sintesis kolagen. Sumber kolagen dapat bermanfaat bagi orang-orang yang mengalami radang sendi, karena mereka memainkan peran penting dalam membangun dan memperbaiki ligamen dan tulang. Selain itu, vitamin C juga bertindak sebagai antioksidan dan agen anti-inflamasi, yang membuatnya super-makanan untuk penderita rheumatoid arthritis atau radang sendi.
2. Ceri
Buah Ceri adalah cara yang baik untuk melawan arthritis. Buah tersebut ‘dikemas’ dengan senyawa yang disebut flavonoid yang merupakan agen anti-inflamasi yang kuat. Ceri membantu tubuh untuk menghilangkan radikal bebas dari sistem tubuh dan memperkuat tulang rawan, sendi dan tendon. Buah manis ini juga bermanfaat untuk menurunkan kadar asam urat pada orang yang menderita asam urat.
3. Blueberry
Blueberry juga sarat dengan flavonoid diantaranya, antosianin dan proanthocyanins. Senyawa ini memiliki kemampuan yang signifikan untuk membangun dan memperkuat kolagen. Mereka membantu mengurangi ‘flare up’ yang sering terjadi pada radang sendi.
4. Pisang
Pisang mengandung kalium tinggi, di dalamnya yang berhubungan dengan penurunan intensitas nyeri pada pasien rematik. Kalium juga dikenal berkhasiat dalam mencegah retensi natrium dalam tubuh. Buah berwarna kuning ini membantu meningkatkan keseimbangan antara mineral seperti, kalsium dan fosfor serta membantu mencegah keropos pada tulang.
5. Nanas
Nanas juga kaya vitamin C. Selain itu, buah ini menawarkan sebuah enzim yang disebut ‘bromelain’ yang memiliki manfaat anti-inflamasi yang kuat. Bromelain juga berguna sebagai pembunuh rasa sakit alami, membuatnya menjadi ‘agen potensial’ untuk pengobatan rheumatoid arthritis dan radang sendi, demikian Thehealthsite melaporkan, Senin (26/1) malam.
Artikel ini ditulis oleh:

















