Jakarta, Aktual.com — Guru sekaligus penulis buku ‘Guru Cahaya Masa Depan’, Bernadette Wresni Asih S.Pd mengatakan, bahwa karya bukunya sebenarnya mimpinya semenjak menekuni profesi guru selama 25 tahun. Pengalaman positifnya tersebut, ia tuangkan ke dalam buku itu. Ia mengaku, proses dalam membuat buku tersebut, dirinya tidak mengalami kesulitan.
“Kesulitannya justru pada saat belum menulis, karena ini adalah pengalaman saya yang saya curahkan dalam bentuk buku,” ungkap Bernadette kepada Aktual.com, di kediaman Anies Baswedan, Jakarta, Kamis (12/11).
Dalam penyelesaiannya, kata Bernadette, perlu waktu satu tahun untuk merampungkannya.
“Karena buku ini perlu juga saya riset supaya benar-benar ‘work’ atau bermanfaat buat guru, saya perlu waktu satu tahun, saya sudah uji cobakan kurang lebih 300 guru semua mengatakan luar biasa, 99 persen mengatakan setuju, baru saya berani me-launching buku ini,” bebernya lagi.
Menurutnya, buku ‘Guru Cahaya Masa Depan’ terdapat roh dan spirit untuk para pendidik. Rohnya yaitu melalui pelatihan, agar buku ini lebih detail menyelami profesi guru.
“Kalau hanya dengan membaca, guru hanya 10 persen dapatnya. Tetapi kalau guru mengalami dia akan belajar 90 persen,” ucapnya.
“Karena dengan pelatihan, guru dibongkar ‘mindset’-nya. Roh sebenarnya dari buku ini adalah membongkar ‘mindset’ dari yang semula hanya ‘guru’ sebagai profesi menjadi guru sejati yang mengajar dengan hati yang bisa menginspirasi murid-muridnya, yang mengajar penuh kasih. Jadi itu yang saya sasar dari buku ini dan training,” paparnya menutup pembicaraan.
Artikel ini ditulis oleh: